Hagia Sophia, bahasa Arab: ??? ????? , (bahasa Turki: Aya Sofya; bahasa Yunani: A??a S?f?a, "Kebijaksanaan Suci"), Sancta Sophia dalam bahasa Latin atau Aya Sofya dalam bahasa Turki, adalah sebuah bangunan bekas basilika, masjid, dan sekarang museum, di Istanbul.
Setelah kejatuhan Konstantinopel, Gereja Hagia Sophia yang sangat indah beralihfungsi menjadi Masjid |
Masa Kekaisaran Bizantium
Sampai tahun 1453, Hagia Sophia ialah gereja katedral (basilika) Bizantium yang dibangun oleh Konstantius, putra Konstantin yang Agung. Gereja ini sering jatuh bangun dihantam gempa, meski bangunannya dibuat berbentuk kubah. Pada 7 Mei 558, di masa Kaisar Justinianus, kubah sebelah timur runtuh terkena gempa. Pada 26 Oktober 986, pada masa pemerintahan Kaisar Basil II (958-1025), kembali terkena gempa.
Akhirnya renovasi besar-besaran dilakukan agar tak terkena gempa di awal abad ke-14. Keistimewaan bangunan ini terletak pada bentuk kubahnya yang besar dan tinggi. Ukuran tenghnya 30 m. Tinggi dan fundamennya 54 m. Interiornya dihiasi mosaik dan fresko, tiang-tiangnya terbuat dari pualam warna-warni, dan dindingnya dihiasi ukiran.
Akhirnya renovasi besar-besaran dilakukan agar tak terkena gempa di awal abad ke-14. Keistimewaan bangunan ini terletak pada bentuk kubahnya yang besar dan tinggi. Ukuran tenghnya 30 m. Tinggi dan fundamennya 54 m. Interiornya dihiasi mosaik dan fresko, tiang-tiangnya terbuat dari pualam warna-warni, dan dindingnya dihiasi ukiran.
Setelah menjadi Masjid, semua icon dalam Gereja dicat sampai bersih, salib pada kubah diganti bulan sabit, dan penempelan kaligrafi Arab |
Masa Turki Utsmani
Saat Konstantinopel ditaklukkan Sultan Mehmed II pada hari Selasa 27 Mei 1453 dan memasuki kota itu, Mehmed II turun dari kudanya dan bersujud syukur kepada Allah, lalu pergi ke Gereja Hagia Sophia dan memerintahkan mengubahnya menjadi masjid yang dikenal dengan Aya Sofia. Jumatnya langsung diubah menjadi masjid untuk salat Jumat.
Berbagai modifikasi terhadap bangunan segera dilakukan agar sesuai dengan corak dan gaya bangunan masjid. Pada masa Mehmed II (1444-1446 dan 1451-1481) dibuat menara di selatan. Selim II (1566-1574) membangun 2 menara dan mengubah bagian bangunan bercirikan gereja. Termasuk mengganti tanda salib yang terpampang pada puncak kubah dengan hiasan bulan sabit.
Lantas selama hampir 500 tahun Hagia Sophia berfungsi sebagai masjid. Patung, salib, dan lukisannya sudah dicopot atau ditutupi cat.
Masa 'Modern'
Pada tahun 1937, Mustafa Kemal Atat'rk mengubah status Hagia Sophia menjadi museum. Mulailah proyek "Pembongkaran Hagia Sophia". Beberapa bagian dinding dan langit-langit dikerok dari cat-cat kaligrafi hingga ditemukan kembali lukisan-lukisan sakral Kristen.
Sejak saat itu, Gereja Hagia Sophia dijadikan salah satu objek wisata terkenal oleh pemerintah Turki di Istambul. Nilai sejarahnya tertutupi gaya arsitektur Bizantium yang indah mempesona.
Puji Tuhan akhirnya pemerintah Turki mengembalikan icon dalam Gereja Hagia Sophia (sekarang sudah jadi museum) |
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Hagia_Sophia
No comments:
Post a Comment